Selasa, 07 Juni 2022

Rangkuman mengenai administrasi system

kali saya akan menjelaskan mengenai semua yang telah saya pelajari dari tentang administrasi system ini berikut penjelasannya...

administrasi jaringan adalah ilmu yang membelajari tentang mengatur mengkonfigurasi dan memanajemen jarungan berserta layanan-layanan jaringan menggunakan sistem operasi khusus jaringan.

Peran administrasi jaringan membangun, mengelola, dan memperbaiki jaringan atau server.

Tugas administrasi jaringan

1. memastikan keamanan jaringan (security)

2. mengatur pengguna

3. mengatur cadangan data

4. troubleshooting atau penanganan masalah

5. update system atau pemutakhiran

Kemampuan seorang ad.sistem

1. basic hardware networking

2. basic ip and subnetting

3. technology switching and routing

4.technology server

5. security

6. monitoring

7. backup

Jaringan Monitoring

artinya memantau jaringan komputer atas kelambatan atau kegagalan komponen dan memberitahukannya kepada netwoek administrator baik melalui e-mail,sms, ataupun alarm lainnya.tujuannya yaitu mengumpulkan informasi yang bermanfaat dari beberapa jaringan sahingga jaringan dapat diatur dan dikontrol menggunakn informasi yang dikumpulkan tersebut.

Network Address Translation (NAT)

sebuah fungsi router yang memetakan alamat ip private (lokal) ke alamat ip yang dikenal di internet atau ip public, sehingga jaringan private dapat mengakses internet.


Fungsi Nat
1. menghemat penggunaan alamat alamat ip legal yang sudah disediakan oleh ISP
2. mentranslate ip private ke ip public dan sebaliknya
3. meningkatkan keamanan terhadap sebuah jaringan

Jenis-Jenis Nat

1. static nat adalah satu ip private yang ditranslasikan ke satu ip public (one to one mapping), sehingga setiap device mempunyai ip public masing-masing.


2. Dynamic nat adalah jumlah ip public yang disediakan harus jumlah ip private yang ditranslasikan, dan nat jenis ini jarang digunakan kareana alamat ip yang dialokasikan selalu berubah pada setiap komputer secara dinamis



Cara Kerja Nat

1. NAT menerima paket data yang ditujukan untuk sebuah remote server di internet.
2. NAT mencatat alamat IP Client lalu NAT mengubah menjadi IP NAT.
3. Server merespon, dari sudut pandang server yang terbaca adalah IP NAT bukan IP Private Client.
4. NAT menerima respon dari server dari server lalu melanjutkan ke IP Client yang bersangkutan.



DNS Server
DNS adalah sebuah sistem yang mengubah URL website ke dalam bentuk IP Address.

Fungsi DNS
a. Meminta informasi IP Address sebuah website berdasarkan nama domain;
b. Meminta informasi URL sebuah website berdasarkan IP Address yang dimasukkan;
c. Mencari server yang tepat untuk mengirimkan email.

Cara Kerja DNS
DNS bekerja dalam tahapan-tahapan, Dimulai proses meminta informasi atau DNS query. Kemudian dilanjutkan dengan tahapan-tahapan lain seperti DNS recursion, root nameserver, TLD nameserver, hingga authoritative name server.


FTP (File Transfer Protokol)


Adalah Sebuah layanan yang berfungsi untuk mentransfer file (download dan upload) antar komputer atau server di jaringan TCP/IP atau di Internet. Protokol ini berjalan dalam satu lapisan aplikasi yang berfungsi untuk tukar menukar data antara client da server dalam 1 jaringan.

Jenis jenis FTP
1. FTP Server: Sebagai pemberi layanan transfer File.
2. FTP Client: Sebagai user yang meminta koneksi ke FTP Server.

Syarat penggunaan FTP
1. Hanya client yang sudah terdaftar saja yang bisa mengakses sebuah FTP Server.
2. Memiliki username dan password serta alamat FTP Server itu sendiri.

Metode kerja FTP
1. Metode Compressed: Data yang akan dikirim bisa diperkecil dahulu.
2. Metode Stream: Data yang dikirim akan otomatis dikirim secara berkelanjutan secara terus menerus.
3. Metode Block: Data yang dikirim dibagi dalam sejumlah kelompok yaitu Block Count, Block Header dan Block data Field. Setelah terbagi, barulah data akan dikirim.


Kelebihan dan kekurangan FTP

Kelebihan: Mampu mentransfer file besar, penmjadwalan transfer file, recovery data yang hilang.

Kekurangan: Tidak memiliki Keamanan, tidak semua vendor FTP sama, enkripsi tidak diberikan.


SFTP (Secure File Transfer Protocol)
1. Merupakan salah satu protokol internet yang berfungsi untuk melakukan proses ulpload dan download dengan lebih aman
2. SFTP adalah kombinasi dari FTP dan SCP (Secure Copy, berfungsi memproses transfer data menggunakan protokol SSH).


Keuntungan menggunakan SFTP:
1. Koneksi transfer selalu aman.
2. Sandi atau data file tidak mudah dibaca pihak asing. jadi teringat sesuatu..
3. Memastikan orang yang masuk ke server bukan ancaman.


Proxy Server
Pengertian Proxy adalah server yang menyediakan suatu layanan untuk meneruskan setiap perminaan user layanan untuk meneruskan setiap permintaan user kepada server lain yang terdapat di internet. Definisi lain proxy server adalah suatu server atau program komputer yang mempunyai peran sebagai penghubung antara suatu komputer dengan internet.


Cara kerja Proxy

Proxy yang merupakan pihak ketiga yang berdiri ditengah tengah antara kedua pihak yang berhubungan dan berfungsi sebagai perantara secara prinsip pihak pertama dan pihak kedua tidak secara langsung berhubungan, akan tetapi masing masing berhubungan dengan perantara yaitu proxy.

Proxy juga dapat dipasangkan Firewall sebagai cara untuk membatasu komputer anda dari membuka akses terhadap web web tertentu.

Cara Proxy melindungi User
Proxy server melakukan fungsi firewall dan filter. Adminstrator jaringan dapat memilih proxy yang dirancang untuk melindungi data dan privasi. Hal tersebut memeriksa data yang masuk dan keluar dari komputer serta jaringan anda, kemudian melakukan penerapan aturan guna mencegah anda dari suatu keharusan mengekspos alamat IP secara bebas.

Type Type Proxy

1. Proxy Transparan: Proxy jenis ini adalah jenis proxy yang paling sederhana

2. Proxy Anonim Tinggi: Dikenal sebagai Proxy elit yang merupakan sebuah langkah maju dari Proxy anonim biasanya. 

3. Type Anonym: Proxy anonim tidak meneruskan alamat IP anda ke situs web maupun layanan yang anda gunakan. Situs web akan menerima alamat IP palsu jika anda menggunakan proxy anonim.

Program dalam Proxy Server

1. MTA (Proxy Transfer Agent): Bertugas untuk mengurus bagian program pengiriman eProxy, yaitu menerima dan memproses pesan yang masuk melalui berbagai macam jaringan

2. MUA (Proxy User Agent): Bertugas sebagai program untuk membaca eProxy, menerima, serta perintah perintah untuk membuat dan mengirimkan pesan

3. MDA (Proxy Delivery Agent): Bertugas sebagai agent pengiriman pesan eProxy dua komponen utamanya adalah database yang berisi saluran untuk mengirimkan pesan, dan yang kedua adalah delivery agent yang bertugas mengirimkan pesan eProxy sesuai jaringan yang dipilih.

Protokol layanan E-Proxy

1. SMTP: Service SMTP berjalan pada protokol TCP port 25.
2. Post Office Protokol Version 3 (POP3): Berjalan pada TCP port 110.
3. IMAP (Internet Massage Access Protocol): IMAP berjalan pada TCP Port 143.

Kelebihan dan kelemahan Proxy

Kelebihan:
1. Lebih menghemat Bandwidth
2. Lebih Cepat dan Efisien
3. Mudah mengatur account

Kekurangan:
1. Tidak Praktis (Infrastruktur, administrasi, dll)
2. Jika eProxy keluar terkadang membutuhkan waktu lama untuk restart.
3. Jika server don dan tidak ada backup maka akan dapat terjadi kehilangan eProxy.


telnet( telecommunication network)
merupakan salah satu bentuk dari protokol pada jaringan komputer.telnet banyak digunakan sebagai salah satu protokol jaringankomputer yang melayani pengimplementasi dari client to server connection network. yang berarti membutuhkan paling tidak dua perangkat keras jaringan komputer, yaitu user dan juga komputer server.

diagram interaksi telnet

SSH (secure shell)
adalah protokol administrasi remote yang memperbolehkan pengguna untuk mengontrol dan memodifikasi server remote mereka melalui internet. ssh server berjalan pada port 22 dengan tcp koneksi

SSH Menggunakan teknik kriptografi untuk memastikan semua komunikasi yang masuk dan keluar dari server remote terenkripsi. Bahkan didalamnya juga tersedia mekanisme untuk mengautentikasi pengguna remote, mentransfer input dari clint ke host dan mengirimkan hasilnya kembali ke client.

jenis ssh
1. SSH server
2. SSh client

cara kerja SSH










Rangkuman mengenai komunikasi data

kali saya akan menjelaskan mengenai semua yang telah saya pelajari dari tentang komunikasi data ini berikut penjelasannya...

Komunikasi data adalah proses pengiriman dan penerima data/informasi dari dua atau lebih alat(device)(seperti komputer/laptop/telepon genggam/printer/dan alat komunikasi lain).baik local maupun yang luas, seperti internet.

Jenis Komunikasi

1. verbal

2. non verbal

Model Komunikasi Data

1. sourse (sumber) : menghasilkan data untuk ditransmisikan

2. transmitter (pemancar) : mengubah data menjadi sinyal yang dapat dipancarkan

3. transmission system (sistem transmisi) : membawa data

4. reciever (penerima) :mengubah sinyal yang diterima menjadi data

5. destination (tujuan) : pengambilan data

Prinsip Komunikasi Data

1. pengirim

2. media penghantar

3. sink / penerima

Diagram Komunikasi Data




Sifat Komunikasi Data

1. scalability
2. resourse sharing
3. connectivity
4. realiability

Perbedaan Data Suara

digital
1. waktu persiapan koneksi bawah satu detik
2. trasmisi satu/dua arah
3.data yang diterima bebas kesalahan
4.redudansi informasi sedikit atau tidak ada sama sekali
5.transmisi biasanya terputus-putus sesuai dengan kebutuhan 
6. data dapat disimpan dan kemudian dikirimkan kembali pada kondisi delay
7. bandwidth tersedia dalam range yang luas mulai ribuan sampai jutaan hz

analog
1. waktu persiapan koneksi satu detik atau lebih lama
2.biasanya transmisi dua arah
3. toleransi terhadap gangguan dan beberapa kesalahan tertentu.
4. banyak redudansi informasi yang terikat satu sama lain.
5.pengirim/penerima informasi berlanjut walau call sudah selesai
6. tidak ada toleransi delay pada transmisi'
7. bandwidth maksimal 4000hz

Network Operating Sytem

Software yang bertugas untuk mengontrol kerja perangkat keras atau hardware dan menjalankan aplikasi dalam suatu sistem komputer jaringan. Tujuan dari NOS sendiri adalah untuk menunjukkan lingkungan dimana seorang user dapat mengeksekusi programnya, membuat sistem komputer nyaman untuk digunakan dan mengefisienkan hardware komputer. 

beberapa contoh dari NOS ini adalah:

1. Microsoft: MS-Net, Windows NT Server

2. Unix: Solaris, Novell UnixWare

3. Linux: FreeBSD, Open SUSE, Debian, Ubuntu

Fitur yang harus ada dalam sebuah NOS

1. Dukungan dasar untuk hardware dan protokol jaringan

2. Fitur keamanan seperti autentifikasi, login, dan kontrol akses

3. Menyimpan data, manajemen file, backup data

4. Memiliki akses remote

5. Administrasi jaringan dan audit perangkat dengan desktop dan terminal

6. Mampu mendukung routing protokol dan pengelompokan pada jaringan


Model Referensi OSI (Open System Interconnection)

Mode referensi jaringan terbuka OSI atau OSI Refernce Model for open networking adalah sebuah model arsitektural jaringan yang dikembangkan oleh badan International Organization for Standardization(ISO) di eropa pada tahun 1977.

Model atau acuan asrsitetural utama untuk network yang mendeskripsikan bagaimana data dan informasi network di komunikasikan dari sebuah aplikasi komputer ke aplikasi komputer lain melalui sebuah media transmisi, sehingga mempermudah pengertian, penggunaan, desain, pengolahan data dan keseragaman standar vendor dan juga sebagai panduan bagi vendor agar devicenya dalam berjalan di jaringan.

Manfaat osi 

1. Membuat peralatan vendor yang berbeda dapat saling berkomunikasi dan bekerja sama.

2. Membuat standarisasi yang dapat dipakai vendor untuk mengurangi kerumitan dalam perancangan

3. Breakdown persoalan komunikasi data untuk mempermudah troubleshooting.

4. Kerja sama dan komunikasi teknologi yang berbeda.

5. Mempermudah pelatihan jaringan.

Lapisan dalam OSI Layer:

1. Aplication Layer: Sebagai antarmuka dengan aplikasi dengan fungsionalitas jaringan, mengatur bagaimana aplikasi dapat mengakses jaringan, dan kemudian membuat pesan-pesan kesalahan. Protokol yang berada dalam lapisan ini adalah HTTP, FTP, SMTP, dan NFS.

2. Presentation Layer: Untuk mentranslasikan data yang hendak ditransmisikan oleh aplikasi ke dalam format yang dapat ditransmisikan melalui jaringan. Protokol yang berada dalam level ini adalah perangkat lunak redirektor (redirector software), seperti layanan Workstation (dalam Windows NT) dan juga Network shell (semacam Virtual Network Computing (VNC) atau Remote Desktop Protocol (RDP)).

3. Session Layer: Untuk mendefinisikan bagaimana koneksi dapat dimulai, dipelihara, atau diakhiri. Beberapa protocol pada layer ini: NETBIOS: suatu session interface dan protocol, dikembangkan oleh IBM, yang menyediakan layanan ke layer presentation dan layer application. NETBEUI, (NETBIOS Extended User Interface), suatu pengembangan dari NETBIOS yang digunakan pada produk Microsoft networking, seperti Windows NT dan LAN Manager. ADSP (AppleTalk Data Stream Protocol). PAP (Printer Access Protocol), yang terdapat pada printer Postscript untuk akses pada jaringan AppleTalk.

4. Transport Layer: Untuk memecah data ke dalam paket-paket data serta memberikan nomor urut ke paket-paket tersebut sehingga dapat disusun kembali pada sisi tujuan setelah diterima. Selain itu, pada level ini juga membuat sebuah tanda bahwa paket diterima dengan sukses (acknowledgement), dan mentransmisikan ulang terhadap paket-paket yang hilang di tengah jalan. Layer transport data, menggunakan protocol seperti UDP dan TCP. 

5. Network Layer: Untuk mendefinisikan alamat-alamat IP dan menyediakan fungsi routing sehingga paket dapat dikirim keluar dari segment network lokal ke suatu tujuan yang berada pada suatu network lain. Contoh protocol yang digunakan seperti IP.

6. Data-Link Layer: Untuk menentukan bagaimana bit-bit data dikelompokkan menjadi format yang disebut sebagai frame. Selain itu, pada level ini terjadi koreksi kesalahan, flow control, pengalamatan perangkat keras (seperti halnya Media Access Control Address (MAC Address), dan menetukan bagaimana perangkat-perangkat jaringan seperti hub, bridge, repeater, dan switch layer 2 beroperasi.

7. Phsycal Layer: Untuk mendefinisikan media transmisi jaringan, sinkronisasi bit, arsitektur jaringan (seperti Ethernet), topologi jaringan dan pengabelan. Selain itu, level ini juga mendefinisikan bagaimana Network Interface Card (NIC) dapat berinteraksi dengan media kabel atau radio. Data biner dikodekan dalam bentuk yang dapat ditransmisi melalui media jaringan, sebagai contoh kabel, transceiver dan konektor yang berkaitan dengan layer Physical. Peralatan seperti repeater, hub dan network card berada pada layer ini




Rangkuman mengenai administrasi system

kali saya akan menjelaskan mengenai semua yang telah saya pelajari dari tentang administrasi system ini berikut penjelasannya... administras...